Duh nggak kerasa ya, di tahun 2021 ini tiba-tiba kita sudah berada di bulan Ramadhan saja. Waktu setahun begitu cepat berlalu. Selain mempersiapkan fisik karena harus berpuasa sebulan penuh, kamu juga harus mulai membenahi diri dan mengubah pola kebiasaanmu, lho.
Bulan Ramadan merupakan bulan kemuliaan, amalan-amalan yang dilakukan akan dinilai sebagai pahala. Pada saat melakukan puasa, sudah tentu akan menahan haus dan lapar serta hal-hal lain yang membatalkan puasa.
Berpuasa bukan hanya menahan lapar dan haus, tapi juga menahan hawa nafsu. Jika kamu memiliki pacar, itu artinya kamu harus mulai mengubah gaya pacaranmu karena nggak mungkin, kan, kamu manja-manjaan sama pacar ketika berpuasa. Bisa-bisa puasamu batal, deh.
Memang hal yang membatalkan puasa sebenarnya adalah memasukkan sesuatu kedalam tubuh seperti contohnya makan dan minum. Namun sesungguhnya ada yang membatalkan pahala yang tanpa kamu sadari ketika pacaran di bulan puasa Ramadan.
Berpacaran saat Ramadan boleh-boleh saja, asalkan masih dalam lingkaran yang wajar. Saat pacaran atau berduaan dengan si dia pasti akan muncul nafsu atau lain sebagainya, kita tidak bisa menjaga pandangan kita, tangan kita dan lain sebagainya yang menyebabkan pahala puasa kita hilang, artinya puasa kita percuma hanya mendapatkan rasa lapar dan haus tanpa mendapatkan pahala sama sekali, sayang sekali bukan.
Pacaran juga perlu diatur sedemikian rupa agar tidak mengurangi kekhusyukan Ramadhan. Biar bagaimanapun kamu dan pacar itu belum muhrim, sehingga interaksi kalian harus tetap dijaga agar tidak melanggar norma. Demi menjaga batasan antar lawan jenis, lakukan juga kegiatan bermanfaat saat sedang bersama.
Khususnya untuk para remaja pacaran ialah suatu kebutuhan yang harus dipenuhi, yang tak bisa mereka hindari. Kalian nggak perlu berduaan terus sepanjang waktu. Di bulan puasa, aktivitas pacaran dibikin jadi lebih sederhana.
Lalu, bagaimana caranya supaya puasa kamu tidak batal dan pahala kamu tetap aman? Yuk kita simak tips pacaran yang tidak membatalkan puasa.
Sebelum masuk bulan puasa, buat kesepakatan dengan pacar soal batasan pacaran selama bulan puasa. Misalnya nggak boleh gandengan tangan, sentuhan fisik, atau ngomong mesra selama puasa. Buat juga hukuman atau konsekuensi bagi yang melanggarnya. Kalau bisa konsekuensinya dibikin agak berat ya.
Kalo biasanya dalam satu hari kamu bisa tiga kali ketemu, maka saat bulan puasa coba deh menahan diri kamu. Tentukan kapan waktu kamu ketemuan.
Selama Ramadhan, ada baiknya kalian berkomunikasi lewat telepon atau video call dan sebagainya. Tentunya cara ini dapat menghindari kamu dari pegang-pegangan tangan yang bisa membatalkan puasa.
Ajak orang ke-tiga saat kamu mau bertemu pacar, ajak sahabat kamu atau juga bisa adik kamu. Pakailah pakaian yang sopan. Jangan mancing-mancing pacar kamu dengan berpakaian yang terlalu minim atau ketat.
Hindari tempat yang sepi. Boleh pergi berdua, asal kamu perginya ke tempat-tempat yang ramai alias banyak orang. Saat kamu ngapel ke rumah si dia, ada baiknya jika kamu datangnya pas ada orangtuanya.
Nggak ada salahnya kamu ajak si dia untuk berlomba mencari pahala. Mengerjakan kegiatan yang bermanfaat seperti ikut bergabung acara kegiatan sosial atau mengaji bareng. Ajak Doi tarawih bareng. Tentunya kegiatan ini bikin kamu lebih semangat beribadah.
Nah, itulah ala pacaran yang aman tanpa bikin puasa kamu batal atau pahala kamu hilang. Bagi para jomblowan dan jomblowati fokuskan saja dengan beribadah ya, nanti saja perjuangan cari pacarnya dilanjutkan setelah bulan puasa. He, piss.
Di bulan ini, semua pintu maaf terbuka. Mari perbaiki ibadah dan perbanyak kebaikan. Selamat menjalankan ibadah puasa Ramadhan 1442 Hijriah. Marhaban ya Ramadhan.
Facebook : https://m.facebook.com/BirU-Seru-418657082290435/
Instagram : https://www.instagram.com/biruseru/
Youtube : https://www.youtube.com/channel/UCFIbVBVHUS_2C5SAX5NclcA
Twitter : https://twitter.com/diyol_parkour/status/1004717782594973703?lang=ar
0 comments:
Post a Comment